Rabu, 19 Desember 2012

Cemburu itu Boleh Saja, tapi… Jangan Berlebihan


Cemburu itu Boleh Saja, tapi… Jangan Berlebihan
Tidak ada bumbu, maka hubungan akan terasa hambar. Cemburu bisa jadi salah satu bumbu yang ‘meramaikan’ percintaan Anda. Tapi jangan berlebihan ADers, nanti malah bisa mengancam hubungan lho. Rasa cemburu itu perlu dikontrol, jangan sampai lepas bebas begitu saja. Bahaya!

Seperti dikutip dari Relationship Sex Success, cemburu merupakan sikap negatif yang dapat merusak hubungan. Apakah Anda termasuk orang yang memiliki rasa cemburu yang cukup besar kepada pasangan? Jika iya, untuk menyelamatkan hubungan, ayo cepat atasi rasa cemburu Anda. Ikuti tips berikut ini:

Mengenali kecemburuan
Dilansir dari sofeminin, langkah awal yang harus Anda lakukan adalah berkenalan dengan rasa cemburu tersebut. Rasa cemburu timbul dari rasa benci akan adanya kehadiran seseorang yang dianggap sebagai saingan Seksualnya. Rasa takut dan marah, rasa takut kehilangan pasangan yang dicintai dan kemarahan karena melihat pasangan tertarik pada Wanita lain, semua hal itu tergabung menjadi satu dalam rasa cemburu. Hal itu juga yang menyebabkan keinginan mengontrol pasangan otomatis muncul.

Jadi ADers, sebaiknya kenali situasinya terlebih dahulu sebelum mengambil respon yang berlebihan dari rasa cemburu Anda. Cobalah untuk berpikir lebih objektif. Jika si Dia pergi makan siang dengan rekan Wanitanya, apakah ada alasan kuat dari Anda sehingga hal itu patut dicemburui? Jika tidak, maka rasa itu muncul karena pemikiran negatif Anda sendiri.

Hilangkan prasangka buruk
Prasangka buruk bisa menjadi penyebab timbulnya rasa cemburu. Buat apa sih negative thinking terus? Itu akan membuat diri hati dan pikiran Anda lelah. Yakinkan diri bahwa Anda pantas dengannya. Dengan berpikiran positif, pikiran Anda menjadi lebih jernih dan kehidupan terasa lebih menyenangkan.

Awalnya memang sulit untuk dilakukan. Jadi, lakukan secara bertahap, mulailah  dengan tidak memeriksa telepon atau akun social media-nya seperti Facebook dan Twitter.

Bicarakan dengan pasangan
ADers, komunikasi itu penting! Komunikasikanlah dengan pasangan bahwa Anda seringkali merasa tidak nyaman. Namun jangan berbicara dengan emosional; santai dan carilah solusinya bersama-sama. Siapa tahu pasangan menjadi lebih menjaga sikapnya dan si Dia dapat mengerti setelah Anda mengutarakan perasaan Anda. Hei, tidak hanya Dia saja, Anda pun harus merubah sikap dengan berpikir lebih positif.

Menyibukan diri
Memiliki waktu luang tanpa diisi dengan kegiatan apapun membuat waktu berjalan sangat lambat. Hal itu jugalah yang memicu munculnya pikiran negatif dan berasumsi buruk tentangnya, karena Anda merasa pasangan menjadi jarang menghubungi dan menunggu-nunggu kabar darinya. Hidup Anda tidak harus selalu seputar dirinya, lakukan juga sesuatu untuk hidup Anda. Isilah waktu luang tersebut dengan kegiatan yang Anda senangi, misalnya berenang, berkumpul dengan teman, merapihkan rumah atau kamar, dan lain-lain.

Lebih percaya diri
Kurangnya rasa percaya diri juga bisa menyebabkan timbulnya rasa cemburu yang berlebihan. Jika Anda merasa rendah diri, lama-kelamaan kecemburuan yang berlebihan mulai terlihat. Anda pun mulai bersikap was-was dan resah. Setiap teman Wanitanya terlihat seperti ancaman untuk Anda dan hubungan Anda. Padahal, belum tentu hal tersebut benar. Tingkatkan rasa percaya diri dan Anda pun akan merasa kuat, kemudian menyadari bahwa rasa cemburu itu merupakan hal yang bodoh dilakukan.
ADers, please deh…jangan lebay Smile

Tidak ada komentar:

Posting Komentar