Tips Berkencan dengan Pria Pemalu

Memiliki kekasih sangatlah menyenangkan, karena ada seseorang yang memperhatikan dan menyayangi Anda. Namun bagaimana jika Anda memiliki pasangan yang pemalu. Malu untuk mengungkapkan perasaannya atau malu untuk mengatakan ‘I love you’. Hal tiu dapat menghambat hubungan cinta Anda dengannya.

Jika pasangan Anda merupakan salah satunya atau Anda sedang dalam tahap pendekatan dengan Pria pemalu, ini dia beberapa tips untuk Anda yang dilansir dari Times of India:

 

1. Berinisiatif lebih dulu

Jika pasangan Anda pemalu, tidak ada salahnya bagi Anda untuk memulai pertama. Tidak mungkin selama bersamanya hanya berdiam diri menunggu. Anda dapat berinisiatif untuk memulai pembicaraan dan perlihatkan rasa percaya diri. Selagi mengobrol, mungkin andal bisa memberanikan diri untuk merangkul atau menggandeng tangannya. Dengan begitu Ia akan tebiasa dan setelah merasa nyaman, perlahan-lahan Ia akan berinisiatif dengan sendirinya.

2. Tenang

Pemalu merupakan sifat bawaan dari lahir. Jadi janganlah merasa kesal dan risau dengannya, karena bisa menghancurkan hubungan Anda berdua. Terimalah Dia apa adanya dan berusaha membantu mengatasi rasa malu tersebut. Jika terlalu memaksakan kehendak Anda, Ia akan semakin tertutup dan membuatnya tidak nyaman.

Jika berkencan dengan Pria pemalu, sebaiknya Anda jangan terlalu berharap dengan apa yang akan dilakukannya. Oleh karena itu jangan sampai Anda menjadi kesal atau putus asa saat Ia tidak menunjukan antusiasme seperti yang Anda harapkan.

3. Berikan pertanyan

Pria pemalu akan lebih banyak diam dan Anda tidak ingin pembic`aran hanya menjadi satu arah bukan? Caranya berikanlah Ia pertanyaan-pertanyaan, namun jangan pertanyaan yang bisa dijawab hanya dengan ‘iya’ atau ‘tidak’. Berikan Ia pertanyaan dengan jawaban yang subjektif, pertanyaan yang mengharuskan Ia untuk menjelaskannya. Misalnya seperti, ‘kenapa kamu menyukai membaca?’ ‘bagaimana menurut kamu tentang film yang terbaru?’ jika Anda memberikannya pertanyaan-pertanyaan seperti itu, mau tak mau Ia harus menjawab lebih dari sekedar ‘iya’ atau ‘tidak’. Teruslah berusaha memancingnya untuk lebih banyak berbicara dan keluar dari sifat pemalu, siapa tahu mungkin ternyata Ia sesorang yang senang berdiskusi.

4. Beri perhatian

Biasanya orang yang memiliki sifat pemalu merasa risih dan tidak nyaman dengan keramaian atau lingkungan sekitar yang asing baginya. Ia akan membarikade dirinya dengan rasa malu tersebut. Di sini merupakan tugas Anda untuk lebih perhatian padanya. Ajaklah Ia kencan ke tempat yang lebih tenang dan tidak begitu ramai, misalnya seperti di café atau restoran kecil yang kemungkinan jarang didatangi banyak orang. Untuk sementara waktu hindari tempat – tempat keramaian seperti mall, pub atau pusat perbelanjaan.

Jika menurut Anda Ia sudah sedikit terbuka dan nyaman, Anda bisa coba mengajak beberapa teman dalam kencan berikutnya atau ‘double date’. Namun jangan lupa untuk minta persetujuan darinya terlebih dahulu untuk menghindari rasa gelisahnya. Ajaklah beberapa teman yang Ia sudah kenal. Hal tersebut dapat membantunya untuk lebih mudah berkomunikasi.

Siap untuk menaklukan si pemalu? Semoga berhasil